10 Virus Komputer Paling Berbahaya
Seorang Hacker Ajarkan Hanya Bermodal Flashdisk Bisa Kuras Isi ATM
Ternyata sistem pertahanan keamanan mesin ATM tidak sekokoh yang banyak diperkirakan orang awam, buktinya hanya dengan bermodal flash disk saja sebuah ATM bisa diperintahkan untuk mengeluarkan semua uangnya, inilah yang sempat dibahas oleh Seorang mantan hacker yang kini menjadi konsultan keamanan, Barnaby Jack, mengungkapkan cara baru membobol automatic teller machine (ATM). Jack yang kini menjadi Direktur Penelitian di perusahaan konsultan keamanan, IOActive Labs, memamerkan teknik membobol ATM dalam acara pertemuan tahunan para hacker, Black Hat, di Las Vegas,.
“Saya berharap bisa mengubah cara pandang orang terhadap perangkat tersebut (ATM) yang dari luar tampak tak bisa ditembus,” kata Jack di depan audiens sebelum mendemonstrasikan cara membobol ATM. Untuk bisa membobol ATM, Jack mengaku menghabiskan lebih dari satu tahun untuk belajar merusak dan membobol mesin ATM yang sering ditemui di pompa-pompa bensin, bar dan perusahaan ritel.
Seperti dikutip dari REUTERS, kemarin, Demi mengetahui seluk-beluk ATM, Jack sampai membeli sendiri mesin ATM melalui internet. Pada konferensi tahunan Black Hat itu, Jack menunjukkan bagaimana ia meng-upload perangkat lunak buatannya yang disebut Dillinger.
Setelah menjangkiti mesin ATM, software Dillinger akan mendekati dan menginstruksikan mesin untuk mulai mengeluarkan uang tunai. Nama Dillinger mengacu pada sosok perampok legendaris Amerika Serikat, John Dillinger. Sementara software untuk ATM itu buatan perusahaan Tranax Technologies.
Jack menggunakan kunci yang tersedia di internet untuk membuka kotak ATM yang dilindungi Triton System. Kemudian dengan memasukkan flask disk berisi software Dillinger ke slot USB, maka akan memaksa ATM memuntahkan seluruh uang tunai di dalamnya. ATM yang dibobol Jack menggunakan perangkat Windows CE, sebuah versi sistem operasi buatan Microsoft Corp yang banyak digunakan pada komputer khusus termasuk ATM.
Jack mengatakan, para pembuat ATM sebenarnya telah membuat perangkat lunak yang bisa mencegah hacker mengulangi pola serangan yang sama, seperti yang ia lakukan di atas panggung saat itu. Namun Jack juga menegaskan bahwa ATM masih rentan dari serangan hacker. “Saya tidak cukup naif untuk menyatakan bahwa saya satu-satunya orang yang bisa melakukan hal ini,” katanya.
Jack menambahkan, ia yakin ATM yang digunakan oleh lembaga keuangan juga rentan diserang hacker. Namun ia belum bisa mensimulasikan serangan tersebut karena ia belum mampu mendapatkan ATM dari bank mana pun.
Sedangkan wakil direktur teknik Triton, Bob Douglas, mengatakan, dirinya tidak mengetahui adanya serangan yang sukses dilakukan terhadap perangkat yang dibuat perusahaannya.
Sekitar 6.000 hacker dan keamanan profesional minggu ini menghadiri konferensi Black Hat untuk membahas kerentanan dalam segala hal, mulai dari perangkat lunak yang menggunakan PC, ponsel, hingga sistem yang mengontrol jaringan listrik.
Banyak penyelenggara mempromosikan penelitian tersebut sebagai upaya untuk mempublikasikan kelemahan perangkat bagi pengguna, sehingga mereka dapat melindungi diri mereka dan mendorong para pembuat perangkat lunak, produsen dan pihak lain menemukan cara untuk membenahi kerentanan tersebut.
Sebuah ilmu pada dasarnya bagai pisau, bisa berfungsi ganda, untuk kebaikan atau keburukan tergantung pada sang tuan dimana ilmu tadi bersemayam, mau di manfaatkan menjadi apa.tips mejaga password
Default password adalah password yang kita dapat pertama kali. Password standar ini sebaiknya memang harus cepat diganti lantaran sangat rentan. Pasalnya, default password dapat dicari dengan mudah di google search, bahkan di situ tercantum nama mesin, type dan default password terpampang dengan megah di beberapa situs vendor pembuatnya. Terkadang administrator takut lupa dengan mengubah-ubah default password yang ada, sehingga seorang penyusup dapat mengambil alih sistem dengan default password.
2. Tidak Memakai Password Hint
Terkadang kita takut lupa dengan password yang sudah kita entry ke dalam sistem/account, sehingga kita perlu membuat sebuah pengingat bila kita lupa dengan password tersebut. Nah, pengingat ini disebut password Hint, bila kita membuat pertanyaan dengan password hint ini, maka dengan cepat kita dapat mengingat kembali password yang lupa tersebut. Begitu juga dengan para hacker, mereka akan mencoba-coba dengan menebak password kita dengan berbagai pertanyaan di password hint, lama kelamaan password tersebut akan tertebak bila pertanyaan yang tertera di password hint dapat dijawab oleh si penebak password.
3. Tidak Menuliskan Password
Pemilik password sering kali takut lupa dengan password yang telah dimasukkan, sehingga pemilik password akan menuliskan berbagai user ID dan passwordnya ke dalam media lain seperti notebook, notepad, password folder, buku, handphone dan lain-lainnya. Hal ini juga cukup rentan bocor. Mengapa rentan? Karena bila berbagai peralatan tersebut hilang, maka semua informasi tentang user ID dan password tersebut cepat atau lambat akan diketahui oleh si pencuri peralatan/gadget yang hilang.
4. Menggunakan Password yang Kuat
Pemilik password seringkali menggunakan password yang pendek saja, kalau saja bisa lebih pendek dari 3 karakter, maka user tersebut akan memberikan password yang pendek. Untung saja saat ini sistem memberikan panjang password minimal 6 karakter dan maksimal 254 karakter. Semakin panjang sebuah password, maka akan semakin kuat keamanan password tersebut. Password yang kuat dapat dibuat dengan kombinasi angka dan huruf, bahkan berbagai karakter yang lain. Beberapa admin saat ini menggunakan password yang cukup panjang, ditambah dengan enkripsi seperti PGP key dan lainnya, sehingga cukup sulit untuk dapat menebak password tersebut.
5. Sering Mengubah Password
Pemilik password sebaiknya secara berkala mengubah password untuk autentikasi tersebut, semakin sering password berubah semakin baik, karena semakin sulit si penebak password menjebol account/system kita. Perubahan terhadap password tergantung si pemilik, bisa seminggu, sebulan, tiga bulan sekali dan lainnya. Asal si pemilik tidak lupa dengan password yang sudah diubah tadi.
6. Tidak Memakai Password yang Sama pada Beberapa Account
Pemilik password kadang sering lupa dan sering membuat account yang cukup banyak, sehingga mereka setiap membuat account baru menggunakan user ID yang sama dan password yang sama, ini sangat rentan dan bahaya. Karena satu account tembus password ini, maka semua account akan dapat diambil oleh hacker tersebut.
7. Menggunakan Manajemen Password
Untuk membantu mengingatkan kembali berbagai password dan berbagai account, seringkali kita sangat kesulitan, tapi tidak perlu khawatir karena sudah banyak saat ini aplikasi untuk membantu menata password kita. Aplikasi ini dapat didownload secara gratis dari internet maupun berbayar, sehingga berapapun account kita dan berapapun password kita dapat dengan mudah untuk diingat dan dibuka kembali, tentu saja untuk membukanya dengan metode enkripsi juga.