Banyak kalangan menilai ratusan triliunan ini mubajir karena hanya habis dibakar, apalagi disparitas harga yang terlampau lebar antara BBM subsidi dan non subsidi membuat penyelewenangan atau penyelundupan BBM marak terjadi.
Lantas apa yang harus dilakukan? menaikan harga BBM subsidi? menghemat? atau bagaimana? Setidaknya ada 6 ide menghemat subsidi BBM yang dilontarkan para pejabat di negeri ini, apa saja?
1. Melakukan Penghematan Listrik dan BBM di Kantor Pemerintahan
Spoilerfor 1:
Menteri ESDM Jero Wacik mengeluarkan aturan tentang penghematan listrik di kantor-kantor pemerintah dan melarang kendaraan dinas pemerintah, BUMN dan BUMD serta kendaraan pertambangan dan perkebunan menggunakan BBM subsidi.
Jero berharap langkah ini dapat mengurangi pengeluaran biaya subsidi dari sisi pemerintah mulai dari adanya penghematan tagihan listrik, air dan BBM.
Namun belakangan Jero Wacik mengakui upaya ini kurang berhasil karena hanya sedikit yang dapat dihemat khususnya dari konsumsi BBM subsidi.
2. Pembatasan BBM subsidi Dengan CC Kendaraan
Spoilerfor 2:
Pemerintah dulu sempat melontarkan wacana untuk melakukan pembatasan BBM subsidi dengan metode berdasarkan CC kendaraan mobil pelat hitam.
Di mana waktu itu mobil yang memiliki CC 1.500 ke atas dilarang untuk membeli BBM subsidi. Namun rencana ini mentah karena implentasi penerapan sistem ini dilapangan sulit sekali.
"Ternyata tidak mudah, terutama STNK kendaraan ada yang CC nya ternyata 1490 CC ngak sampai 1.500 kan ini ribet juga, bisa ribut di SPBU antara petugas SPBU dengan pembeli," ucap Jero beberapa waktu lalu.
3. Distribusi BBM dengan sistem IT
Spoilerfor 3:
Direktur Pemasaran dan Niaga PT Pertamina Hanung Budya mengatakan dengan menerapkan sistem IT di SPBU BBM subsidi yang dapat dihemat bisa mencapai 1,5 juta KL per tahun.
Sistem IT yang diberi nama Sistem Pengawasan dan Monitoring ini akan dapat menidentifikasi konsumsi tiap kendaraan per harinya di SPBU. Dengan sistem ini, akan membuat penyelahgunaan BBM subsidi makin sedikit.
Sistem ini masih dibahas lebih lanjut antara BP Migas dan Pertamina, uji coba juga sudah dilakukan di Kalimantan Selatan dan hasilnya cukup baik.
Spoilerfor 4:
Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama mengeluarkan ide untuk menghemat BBM subsidi dalam APBN yakni menghapuskan BBM subsidi di DKI Jakarta.
Pasalnya dengan infrastruktur dan perkembangan ekonomi di DKI Jakarta, masyarakatnya dianggap sudah mampu membeli BBM non subsidi. Namun untuk angkutan umum masih diperbolehkan membeli BBM subsidi.
Namun ide ini mentah, karena beberapa pejabat ESDM mengakui jika ini dilakukan maka akan kurang baik dampaknya, akan banyak antrian panjang di SPBU-SPBU di beberapa daerah yang penyangga DKI Jakarta.
5. Naikkan harga BBM Subsidi
Spoilerfor 5:
de ini pernah dilontarkan Mantan Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini, jika harga BBM subsidi dinaikkan langsung Rp 1.500 per liter atau menjadi Rp 6.000 per liter maka subsidi yang dihemat akan mencapai Rp 60 triliun per tahun, namun jika dinaikkan secara bertahap per triwulan Rp 500 hingga mencapai Rp 6.000 per liter maka yang bisa dihemat dalam APBN mencapai Rp 45 triliun.
6. Hapuskan BBM Subsidi
Spoilerfor 6:
Ide ini pernah dilontarkan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Suryo Bambang Sulistyo. Suryo beranggapan ratusan triliun untuk BBM subsidi tiap tahunnya dianggap mubajir karena habis hanya untuk dibakar. Lebih baik subsidi BBM dihapus dan dialihkan untuk pembangunan infrastruktur seperti jalan, rumah sakit dan lainnya di daerah.
No comments:
Post a Comment