4 Hal Ini Terjadi Jika Presiden Soekarno Masih Hidup

Quote:Tidak perlu diragukan lagi bahwa Presiden Soekarno adalah seorang pemimpin yang hebat. Dan saya mau share aja gimana jadinya kalau Presiden Soekarno masih berkuasa dan G30 S/PKI tidak terjadi.
1.Indonesia Telah Kuasai Malaysia
Quote:Dapat di bayangkan saat Indonesia tengah berkonfrontasi dengan Malaysia dengan nama Operasi Dwikora, bagaimana Indonesia dapat mendobrak pertahanan Malaysia yang sudah di bantu oleh pasukan Inggris dan Australia. Terlihat bahwa pasukan Indonesia unggul dalam segala hal di banding pasukan malaysia,inggris, dan australia.

2.Indonesia Akan Mendapat Bantuan Senjata Gratis Dari Uni Soviet dan China Quote:Indonesia akan mendapatkan bantuan senjata dari RRC dan Uni Soviet,kemungkinan besar Gratis.karena seperti diketahui Uni Soviet dan RRC sgt baik dgn indonesia,tdk segan memberikan senjata dan bantuan lain secaraGratis.

Perdana Menteri China Chou En Lay kala itu bahkan siap mempersenjatai angkatan kelima seandainya benar2 berdiri dengan memberikan gratis 100.000 pucuk senapan.

3.Indonesia Akan Menjadi Negara Basis Produksi Ke 3 Alutsista Uni Soviet Quote:Sama hal nya dengan China, china mendapatkan lisensi produksi pesawat, senjata, tank dan panser buatan Uni Soviet.,
China mempoduksi pesawat dari pabrikan Mikoyan- Gurevich, Tupolev, Antonov, Ilyushin,
Mil Helicopter.

Tank T Series buatan rusia juga di produksi di china seperti tank T-55 dan T-72. Sedangkan untuk Panser di china juga memproduksi Panser BTR.

Apalagi saat itu TNI diperkuat dgn Ratusan Tank buatan Rusia, Bomber TU-16 saja indonesia punya 26 buah dan Indonesia pengguna pertama kala itu diluar Soviet.

AURI jg diperkuat dgn pesawat modern yang ditenagai oleh mesin jet kala itu.setidaknya indonesia dahulu diperkuat 120 pesawat MiG.mulai dari MiG-15,MiG-17,MiG-19 dan MiG 21 Fishbed pesawat tempur yang sangat disegani oleh barat kala itu.

Jgn lupakan pula ALRI yang diperkuat 12 Kapal selam kelas Whiskey buatan Soviet,1 Cruiser,dan puluhan MTB(Motor Torpedo Boat) buatan Soviet. Tak heran kala itu Indonesia menjadi negara paling kuat di belahan bumi selatan.