7 Kisah Sadis Manusia Pemotong Penis

Kasus wanita yang potong penis pacarnya sendiri memang sudah banyak di dengar di kalangan masyarakat. Banyak hal yang menyebabkan para wanita tersebut nekat untuk memotong penis pacarnya sendiri, mulai dari perselingkuhan yang dilakukan pacarnya, rasa cemburu, dan bahkan rasa amarah yang mendalam.
Seperti halnya dengan ke lima kasus sadis yang dilakukan ke lima wanita yang akan kita bahas kali ini. Karena rasa amarah yang di pendamnya di dalam hati, ia nekat untuk memotong penis pacarnya sendiri.
Nah, seperti dilansir listverse.com , inilah dia 7 kasus sadis wanita yang memotong penis pacarnya sendiri.

1. Kisah Kim Tran
http://i0.wp.com/listverse.com/wp-content/uploads/2010/01/y187380855087938.jpg
Seorang wanita bernama Kim Tran tega memotong penis pacarnya sendiri. Hal itu ia lakukan karena pacarnya telah berselingkuh dengn bibinya sendiri. Kemudian ia meminta kekasihnya untuk tidak berhubungan dengan bibinya lagi dan kembali dengannya. Namun sang kekasih menolak, karena marah ia langsung mengikat tangan dan kaki kekasihnya di dapur, lalu memotong penis kekasihnya dan membuangnya ke toilet.

2. Kisah Pria di China
http://i0.wp.com/listverse.com/wp-content/uploads/2010/01/wuzhou-city-guangxi-5.jpg
Seorang pria berusia 44 tahun di China mengalami masalah pada kelaminnya akibat terjadi kecelakaan padanya. Ia tidak bisa berhubungan seksual dengan istrinya dan bahkan tidak bisa buang air kecil.
Akhirnya masalah ini ia periksakan ke dokter, lalu dokterpun melakukan operasi untuk melakukan transplantasi penis ke pria tersebut. Pria tersebut ternyata mendapat donor penis dari seorang pria yang sudah meninggal.
Kemudian setelah operasi tersebut berjalan lancar, dan pria itu juga sembuh dari penyakitnya. Namun, ketika ia ingin mengajak istrinya bercinta, istrinya menolak karena menurut istrinya ia tidak mau bercinta dengan penis orang lain.
Sehingga pria tersebut frustasi karena tidak dapat bercinta dengan istrinya sehingga ia memutuskan untuk memotong penisnya lagi.
  
3. Kisah Shongphong Nammwan
http://i1.wp.com/listverse.com/wp-content/uploads/2010/01/feeding-the-ducks_562x661.jpg
Seorang wanita bernama Shongphong Nammwan tega memotong penis suaminya sendiri karena suaminya tersebut ketahuan berselingkuh selama bertahun-tahun.
Karena sangat marah, kemudian ia mengambil pisau dan memotong penis suaminya lalu memberikannya ke bebek peliharaannya. Hal ini ia pikir akan membuat suaminya jera, tapi bukan suaminy saja yang jera, para pria yang ada di Thailand pun merasa takut untuk berselingkuh, akibat melihat kasus yang terjadi pada pria malang ini.

4. Kasus Nelu Radonescu
http://i2.wp.com/listverse.com/wp-content/uploads/2010/01/blog-surgeon.jpg
Seorang pria bernama Nelu Radonescu mengalami kelainan pada penisnya sehingga harus di operasi beberapa kali. Namun, saat menjalani operasi, Dr. Naum yang melakukan operasi tersebut, tidak sengaja memotong salah satu otot saluran kencing penis pasiennya.
Kemudian, karena merasa marah dengan kesalahanya sendiri, Dr. Naum langsung memotong penis pasiennya lalu mencincangnya seperti mencincang daging. Lalu kemudian ia langsung berlari keluar dari ruang operasi tersebut.
Namun, Dr. Naum tetap mendapat hukuman yaitu di penjara selama satu tahun, dan membayara denda yang cukup besar. Sedangkan penis pasiennya tersebut, berhasil di sambung kembali oleh dokter lain.

5. Kasus Keluarga Petani
http://gdb.voanews.com/DEB1AA02-BBF4-4C72-8CA4-6E252B896856_mw1024_n_s.jpg
Seorang ayah di China harus membayar denda sekitar 3 ribu yuan karena istrinya telah melahirkan anak ketiganya yang berjenis kelami laki-laki. Menurut laporan di China memang memiliki peraturan tentang satu anak.
Kemudian, karena tidak mampu untuk membayar sang ayah membuat lelucon dengan mengatakan bahwa penis anak laki-lakinya tersebut berharga sangat mahal. Lalu saat ia pergi ke sawah kedua kakaknya tersebut lalu memotong penis adiknya sendiri, karena mereka salah paham dengan kata-kata ayahnya tadi.
Saat ayahnya pulang dari sawah lalu, ia sangat marah ketika melihat anak bayinya mati mengenaskan dengan penisnya yang terpotong, lalu tidak sadar ia telah membunuh kedua anak perempuannya.
Karena merasa bersalah kemudian sang ayah bunuh diri dengan meminum racun rumput. Kemudian saat sang istri pulang ia melihat semua keluarganya mati mengenaskan, ia pun langsung stres dan berlari ke jalan dalam keadaan telanjang dan sambil berteriak ‘mana anak dan suamiku’.

6. Kasus John dan Lorena Bobbit
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgk_s2yeY38h-V2YfuhJuAUNLOOeExCyWXYUAgndoOIhj_y35Jha8B7aLNa4SS9e92r_rIcDGUYMRp1aocOwxR8WGTkS-QHVFME9CypTTLlOHPaoSDRuk-Oh5GCH3jLMlQoah8JFUHY3pk/s1600/john+wayne+bobbit.jpg
Entah apa yang ada di dalam benak John Bobbit malam itu, tanpa berada di bawah pengaruh alkohol dan dalam kondisi sadar, ia memperkosa istrinya sendiri dan melakukan berbagai penyiksaan fisik. Lorena, istrinya, merasa shock dan berlari ke dapur. Ia mengambil pisau dan memotong 3/4 alat kelamin suaminya kemudian berlari tanpa arah. Ia membuang potongan alat kelamin tersebut ke sebuah ladang, dan ketika ia sadar akan apa yang diperbuatnya, ia menghubungi 911 dan meminta pertolongan.
Untungnya, potongan alat kelamin berhasil ditemukan dan segera dilarikan ke rumah sakit. Alat kelaminnya berhasil disambung, dan John ditangkap karena dianggap melakukan kejahatan seksual. Lorena sendiri dibebaskan dan hanya diminta menjalani 45 hari rehabilitasi untuk membantu memulihkan mentalnya.
John mengaku bersalah dan meminta maaf pada istrinya. Ia juga mengungkapkan bahwa ia masih mencintai istrinya.

7. Kisah Obsesi Seorang Pria
http://i2.wp.com/listverse.com/wp-content/uploads/2010/01/5101olmo1.jpg
Februari 1977, seorang pria berusia 21 tahun asal Amerika berjalan ke rumah sakit sendirian dengan membawa sebuah kantung es berisi potongan alat kelaminnya sendiri. Ia memiliki kelainan seksual, dan akhirnya nafsunya membuatnya harus memotong alat kelaminnya sendiri dengan menggunakan silet.
Untungnya perdarahannya berhasil dihentikan. Drs Hugh Young II, John Daly, Benjamin Cohen dan James May bekerja sama melakukan operasi plastik dan pada akhirnya alat kelaminnya berhasil disambung dan dikembalikan fungsinya seperti semula.