Kamu pasti sering melihat kalau kebanyakan orang Jepang memiliki tubuh
yang langsing, atau mungil. Sangat jarang ada orang Jepang yang memiliki
tubuh montok atau bahkan gemuk dan obesitas. Nah, ternyata mereka punya
rahasia tersendiri yang bikin tubuhnya tetap langsing. Mau tahu apa
rahasianya? !
Makan Ikan
Perempuan Jepang memiliki kebiasaan mengonsumsi ikan sebanyak 69 kg per
tahun dan mengganti asupan makanan daging merah dengan ikan. Selain
menurunkan risiko penyakit jantung, ternyata ikan juga bisa
melangsingkan badan, lho!
Kecap Rendah Kalori
Pasti kamu sering melihat kan bagaimana orang Jepang mengonsumsi makanan
ditambah dengan kecap? Nah, ini juga salah satu rahasia yang dimiliki
oleh orang Jepang agar bisa tetap langsing. Masyarakat Jepang juga
mengonsumsi kecap 10 kali lebih banyak dibandingkan dengan masyarakat di
Negara lain. Tapi, kecap yang digunakan di sini adalah kecap dengan
kandungan rendah lemak dan kalori, serta mengandung protein yang tinggi.
Buah dan Sayuran Segar
Semua orang pasti tahu kalau buah dan sayuran segar memiliki manfaat
yang sangat baik bagi sistem pencernaan. Hal ini dilakukan secara nyata
oleh masyarakat Jepang sehingga mereka akan memilih buah dan sayuran
yang masih baru dan segar untuk dikonsumsi.
Kacang Kedelai
Kacang kedelai merupakan makanan yang memiliki kandungan protein yang
tinggi sehingga tubuh tidak banyak menimbun lemak. Masyarakat Jepang
mengonsumsi ini bukan hanya untuk melangsingkan tubuh, melainkan juga
untuk menunjang pertumbuhan dan perkembangan sel di dalam tubuhnya.
Menu Makanan yang Dinamis
Menu makanan yang dinamis bisa menjadikan tubuh beradaptasi pada setiap
jenis makanan sehingga diolah dengan baik oleh saluran pencernaan. Oleh
sebab itulah tubuh tidak akan banyak menimbun lemak. Inilah yang
dilakukan oleh orang Jepang dari masa ke masa.
Sarapan Bergizi
Sarapan merupakan hal penting yang harus dilakukan oleh manusia agar
otak dan tubuhnya bisa bekerja seharian. Masyarakat Jepang sejak dulu
sudah melakukan pola hidup sehat dengan melakukan sarapan yang bergizi.
Oleh sebab itu, porsi sarapan akan lebih banyak dibandingkan dengan
porsi makan siang atau makan malam orang Jepang.
