Merasa
ada semacam "pola" dari para pria yang mencoba mendekati Anda? Pola
yang dimaksud adalah pola ketika para pria yang mengajak Anda kencan
hanya bertahan 1-2 kali, lalu ia menghilang begitu saja? Padahal masih
tahap awal dan Anda merasa semua baik-baik saja. Kenapa, ya? Coba cek
hal-hal berikut yang bikin pria batal pedekate:
Keluh Berlebihan
Tentu, adalah hal yang wajar untuk membicarakan hal dialami hari ini
saat Anda dan si dia sedang menjalani kencan. Tetapi perlu diwaspadai
mengenai apa yang akan diceritakan. Mungkin akan terasa baik-baik untuk
menceritakan mengenai hectic-nya hari kerja Anda, atau
argumen yang Anda hadapi dengan rekan kerja pagi tadi, atau marah-marah
karena tak bisa menemukan lahan parkir. James Wadley, Ph.D., pengarang
Would You Marry You? mengatakan, "Sebaiknya tanggalkan sikap
menyebalkan dan sukar dipuaskan itu di rumah saat Anda akan pergi
kencan. Khususnya kencan-kencan pertama. Penting untuk memperlihatkan
sikap yang mudah beradaptasi (supel), tenang, dan seksi."
Apa Rencanamu 5 Tahun ke Depan?
Pikir-pikir lagi, deh untuk mengajukan pertanyaan semacam ini kepada
teman kencan Anda. Pasalnya, pertanyaan semacam ini membuatnya merasa
seperti sedang menjalani wawancara kerja. Inti untuk berkencan memang
untuk mengenal si teman kencan, tetapi bukan untuk membicarakan rencana
5 tahun ke depannya.
Melihat Kelajangan Sebagai Masalah
Inilah alasan mengapa wanita merasa dirinya terlalu "picky" atau "needy", ujar Karin Anderson, penulis It Just Hasn't Happened Yet.
Tak jarang, wanita memalsukan kepribadiannya karena hal ini. "Ketika
para wanita berlaku seperti orang lain dengan upaya disukai oleh pria,
secara alami mereka akan menarik pria-pria yang salah, sehingga akan
menarik pria-pria dengan kepribadian yang salah," jelasnya.
Tidak Berteman dengan Wanita Single Lain
Bertemu dan berteman dengan wanita-wanita lajang lain adalah hal yang
cukup penting. Bahkan hampir sama penting dengan berkencan. Ketika Anda
bertemu dan berteman dengan wanita-wanita lain yang juga melajang,
Anda tak memiliki teman yang menendang Anda untuk mencoba pergi dan
bertemu orang-orang lain. Akan lebih mudah dan nyaman untuk berkumpul
dengan teman-teman yang sudah menikah/sudah punya pasangan ketimbang
memotivasi diri supaya bisa bertemu pria lain.
Terlalu Banyak Nonton Film Chick Flicks
Film-film yang "cewek" banget, semacam drama romantis atau situasi
komedi percintaan seringkali memberikan bayangan yang salah mengenai
romantisme. Ketika Anda terlalu banyak menyaksikan drama semacam ini,
Anda pun akan membuat semacam ekspektasi drama atau bayangan mengenai
tipe pria idaman dalam benak Anda. Padahal, ketidaksempurnaan seseorang
adalah hal yang membuatnya menarik, dan ini tidak berarti ia bukan
orang yang tepat untuk Anda.
Pergi Ramai-ramai
Penulis Last One Down the Aisle Wins, Shannon Fox, mengatakan,
bahwa banyaknya teman untuk pergi hang out bersama adalah dalam jumlah
3 orang. Jika Anda pergi sendirian, Anda akan terlihat terlalu rentan
dan putus asa. Pergi berdua akan terlalu mudah tak imbang, mana ada
pria yang mau mengajak Anda berbincang jika ia tahu bahwa teman Anda
akan diam dan bengong saat ia sedang sibuk berkomunikasi dengan Anda?
Pergi berempat akan terasa mengintimidasi, pria pun akan takut
merisikokan dirinya berada dalam pantauan wanita-wanita yang
kemungkinan akan mengkritisi dirinya.
Terlalu Banyak Berandai-andai
Oke, berandai-andai dan mengangankan sosok pasangan yang tepat untuk
Anda memang menyenangkan dan perlu. Tetapi, tak berarti Anda bisa
langsung menolak setiap pria yang mendekati Anda tetapi jauh dari
bayangan Anda, kan? Siapa tahu justru pria yang datang itu dan jauh
dari angan Anda itulah yang sebenarnya tetap untuk Anda.
Hanya Berbicara Seperti yang Ia Ingin Dengar
Kadang, saking butuh seseorang untuk ada di sisi, wanita bisa
mengusahakan segala cara untuk membuat si dia merasa nyaman. Bahkan
hanya mengucapkan kata-kata yang sekiranya ingin ia dengar dan berusaha
keras untuk membuatnya terkesan. Padahal, akan lebih mudah untuk Anda
berdua jika sama-sama tulus dan terbuka menjadi diri sendiri.
Terlalu Banyak Minta Saran Tentang Cinta
Anda mungkin saja punya banyak teman dekat dan bercerita tentang segalanya kepada mereka. Mereka pun selalu update dengan
langkah-langkah yang dilancarkan oleh si dia. Tetapi bukan berarti
mereka harus mendengarkan keseluruhan nasihat cinta dari mereka. Cukup
dengarkan 1-2 teman terdekat Anda untuk bantuan saran tentang cinta.
Atau, tanyakan pada diri Anda sendiri, apakah Anda benar-benar butuh
saran tentang cinta, acapkali, Anda sebenarnya sudah tahu harus
melakukan apa. Cobalah untuk memercayakan intuisi Anda dan be yourself!
No comments:
Post a Comment